Friday, September 26, 2008

Laskar Pelangi On theater














Laskar pelangi on theater, Finally!
Dengan berbekal kegigiihan, I watch this movie last night.. on premier show,
walau belum pernah membaca bukunya, tetapi saya yakin film ini akan berbeda
dengan film - film produksi dalam negeri kebanyakan, yang sudah pernah ada.
Garapan Mira lesmana dan Riri Riza ini mendapat sambutan hangat
dan cukup 'Awsome' dari seluruh pihak konsumen layar lebar,
di hari pertama seluruh seat full tanpa menyisakan satu bangku pun
yang kosong, dan sepertinya angin -angin kesuksesan buat film ini
pun sudah mulai tercium baunya,
Setting Film berlokasi di Desa Manggar dan Desa gantung, Belitung.
Pemeran cerita adalah dari anak -anak penduduk asli Pulau Bangka-belitung
yang notabene-nya memiliki pengalaman 'Nol besar' akan Seni peran,
ceritanya sederhana dan mengharukan, karakter pemain dan akting mereka
bisa dibilang 'orisinil' ,dan film ini diyakini akan menginspirasi banyak pihak
akan pentingnya pendidikan bagi seluruh khalayak masyarakat, dan juga
semangat anak -anak didalam cerita ini untuk belajar, dan terus belajar
dapat menjadi belati bagi pemerintah dalam memperbaiki dan meningkatkan
kualitas sistem pendidikan di Negeri kita tercinta ini!

7 comments:

Mas Komandan said...

Nama2 Mira Lesmana, Riri Reza, Garin Nugroho, sepertinya dapat menjadi sebuah jaminan kualitas film di Indonesia. Meski tidak banyak film mereka yg pernah kami tonton secara penuh. Terlepas dari apakah kejadian2 yang ditulis benar2 sebuah sejarah maupun fiksi, moga2 dapat mengangkat minat anak2 muda kita untuk menengok tanah air Indonesia yg demikian luas, lengkap dengan masyarakat dan sejarah yang melingkupinya. Hitam maupun putihnya. Bahwa ada derap kehidupan juga di sudut2 tanah air, di luar mall, diskotik, resto2 atau tempat2 hiburan lain.

Anonymous said...

berlarilah...
tanpa lelah...
sampai engkau meraihnya...

Alvi said...

alvi belum nonton film ini berhubung karena banyaknya tawaran berbuka puasa bersama teman setelah pulang kerja.hehehe... Insya Allah kalau alvi ada waktu, alvi pasti nonton film ini.
Tapi sayangnya film ini kurang mendapat "sambutan" di Medan dan hanya mendapat "jatah studio kecil" di bioskop2. Masyarakat disini lebih antusias menonton film "SUAMI-SUAMI TAKUT ISTRI The Movie" yang merupakan film asal jadi. Buktinya film ini langsung mendapat jatah di studio 1, yang kapasitas ruangan untuk jumlah penontonnya paling besar.
Begitulah selera masyarakat Indonesia yang dari dulu sampai sekarang masih belum berubah. Mereka lebih senang film2 yang bernuansa mistis atau komedi porno yang tidak mendidik. So terrible.... :p

DIAN said...

laskar pelangi.
ya mereka adalah pelangi yang tersembunyi di balik kerasnya hidup serta kerasnya alam belitong yang menempa mereka. semoga Membuka mata mereka yang tertutup. mengingatkan mereka bahwa di sekitar mereka masih ada "sesuatu" yang tak layak untuk sekedar ucapan perihatin saja...

Haris said...

Wah saya belum sempet nonton.

InDigest said...

Jangan Tergiur beli VCD bajakan yach.... He..he.... Stop Piracy!!! Piracy kills creativity.

Anonymous said...

Saya setuju tuh "jgn prnh membeli vcd bajakan" tp........ ada yg tau g link download gratisannya dimn?
brb kaburrrrrrrrrrrrrrr